Pernah merasa nggak mampu menolak ajakan teman meski kamu sadar itu adalah hal negatif?
SobatASK, kondisi ketika kamu melakukan sesuatu yang tidak biasa kamu lakukan atau sukai dengan perasaan tertekan agar bisa diterima dalam pertemanan bisa dikenal dengan istilah peer pressure atau tekanan teman sebaya. Situasi ini bisa membuatmu merasa bersalah, malu, bahkan takut lho. Tahu kah kamu? Tekanan teman sebaya bisa berpengaruh pada caramu bertindak, berpakaian, dengan siapa kamu berteman, hobi, minat dan bakat, bahkan mengambil keputusan dalam hidupmu.
Harus Jadi Jagoan dan Tukang Bully
Bully atau perundungan banyak terjadi nih di kalangan anak-anak baik itu secara langsung maupun online (cyberbullying). Jika kamu terjebak dalam kondisi ini, pikirkan kembali, mengapa kamu atau temanmu harus melakukan perundungan? Apakah ini adalah bentuk dirimu memperoleh kepercayaan diri? Kemudian, pikirkan dampaknya lebih jauh, apakah positif atau negatif? Ingat, perilaku yang buruk akan mempunyai dampak yang buruk juga pada dirimu. Bangun rasa yang kuat terhadap nilai pribadi yang kamu miliki dan menghentikan bullying.
Harus Tampil Sesuai Standar
Penampilan memang jadi salah satu perhatian penting buat remaja. Jika kamu mendapati dirimu dikucilkan karena tak bergaya sesuai dengan lingkaran pertemananmu, sadarilah ini merupakan tekanan akan penampilan. Tak hanya itu, bentuk tekanan akan penampilan juga bisa berupa perundungan akan warna kulit atau bentuk tubuhmu. Menyikapi hal tersebut, kami bisa mulai dengan penerimaan diri. Sadari bahwa semua orang itu unik, termasuk kamu! Jadi, tak ada salahnya berpenampilan sesuai dengan nilai-nilai yang kamu anut.
Tanpa Narkoba atau Alkohol = Gak Gaul
Ajakan, dorongan, bahkan tekanan untuk merokok, mengkonsumsi alkohol atau narkoba datang dari temanmu sendiri. Tanyakan pada dirimu sendiri, apakah tindakan tersebut adalah yang benar-benar kamu mau? Ingatlah bahwa keputusan yang berdasarkan tekanan atau tak sesuai dengan nilai dirimu hanya akan membawa penyesalan di kemudian hari.
Tekanan untuk melakukan hubungan seksual Kekerasan seksual tak jarang dilakukan oleh orang terdekat. Dalam kasus ini, bisa saja kamu merasa tertekan karena khawatir pacarmu akan meninggalkan jika tidak menuruti kemauannya. Sadari ini adalah bentuk manipulasi. Kamu juga harus ingat bahwa hubungan seksual adalah hal intim yang sangat personal, apabila dilakukan dibawah tekanan akan berdampak pada psikologis dan kesehatan seksual dan reproduksi di masa depan.Oleh sebab itu, kamu harus berani mengatakan tidak dan membuat batasan seksual yang tegas dalam rangka melindungi dan menghargai dirimu sendiri.
Menghadapi tekanan teman sebaya memang gak mudah untuk usia remaja. Karakteristik lingkungan pertemanan dan kehidupan sosial sekitarmu juga berpengaruh pada ketahanan dirimu dalam menghadapi kondisi tekanan.
Meski begitu, ingatlah bahwa kamu berhak berpegang teguh pada nilai-nilai dan prinsip yang kamu percaya dapat membawa dirimu kepada masa depan cerah.
Menyikapi tekanan ini dengan bijak dan berani mengatakan tidak akan membantu kita tumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat dan percaya diri. Jangan biarkan tekanan teman sebaya mengubah dirimu yang sesungguhnya, yah!