PILAR bersama PKBI Jawa Tengah menggelar Youth Media Festival 2015 atau disingkat #YMF2015 sebagai jawaban dari tantangan dalam isu media, bonus demografi dan masyarakat ekonomi ASEAN. #YMF2015 yang diikuti oleh ratusan remaja dari seluruh Indonesia ini berlangsung dari tanggal 16-18 Oktober 2015 di Universitas Dian Nuswantoro.
Berdasarkan survei dari Asossiasi Jasa Pengguna Internet di Indonesia (AJPII), pada tahun 2014 penggunaan internet mencapai 88,1 juta pengguna, di mana terjadi kenaikan 6℅ dari tahun 2013 yang hanya mencapai 71,9℅ juta pengguna. Angka ini menggambarkan akan penduduk Indonesia yang sudah melek teknologi meskipun dalam praktiknya cenderung menjadi konsumen. Pada tahun 2015, negara-negara ASEAN termasuk Indonesia menyepakati adanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang memberikan kebebasan dan kemudahan bagi penduduk di wilayah ASEAN untuk menentukan lokasi paling strategis dalam bekerja. Selain itu, pada tahun 2025-2035 Indonesia akan mengalami puncak dari bonus demografi, di mana usia produktif (15-65) lebih tinggi jumlahnya daripada mereka yang usianya tidak produktif. Kenaikan ini bahkan sudah terjadi pada tahun 2012 sebanyak 49,6%. Tentu saja, ini dinilai menguntungkan secara ekonomi apabila peningkatan jumlah penduduk juga diimbangi dengan kenaikan angka produktivitas.
Para peserta #YMF2015 akan berproses dan dimentori langsung oleh lebih dari 30 pembicara berlatar belakang pemerintah, CEO, maupun para pendiri yang sangat inspiratif. Seperti dari KEMENPORA, UNFPA – PBB bidang demografi, Suara Merdeka, Mozila Indonesia, Kampung Halaman, Pamflet, Communicaption, Maxima, Hysteria dan masih banyak lagi. Youth Media Festival #YMF2015 dikemas dalam serangkaian acara menarik. Mulai dari Grand Seminar, Class dan Talkshow, Night at Semarang, dan Declaration Time, serta pentas remaja se-Indonesia. Yang tidak kalah menariknya, PILAR menggandeng lebih dari 15 komunitas di Semarang dan sekitarnya dengan berbagai lintas genre sebagai perwujudan bahwa Youth Media Festival adalah milik mereka yang peduli dan kreatif.
