Diputusin sama orang itu enggak menyenangkan. Apalagi kalau diputusin dengan cara yang enggak manusiawi. Seperti biasa, SobatASK punya lima tips untuk mutusin pacarmu secara adil dan beradab!
Utarakan Secara Jelas
Kamu sudah memutuskan bahwa hubungan kalian tidak bisa berlanjut. Kamu ingin memulai lagi dan mencari pasangan yang lebih cocok. Sekarang, kamu harus melakukan langkah yang paling berat: bilang putus.
Pasanganmu bukan superhero yang bisa membaca pikiranmu. Jangan ambigu. Kalau kamu ingin putus, bilang bahwa kamu mau putus. Jangan bilang kalau “kamu enggak yakin”, “kamu sudah enggak ada rasa lagi”, atau semacamnya. Bilang secara jelas bahwa kamu ingin putus, supaya kamu enggak PHP.
Ungkapkan Secara Langsung
Kalau kamu mau menyelesaikan hubungan secara manusiawi, adil dan beradab, lakukan secara langsung. Jangan lewat SMS. Jangan menghilang begitu saja. Jangan menyuruh abang Gojek untuk datang ke rumahnya dan bilang putus. Kecuali dia pasangan yang melakukan kekerasan dan kamu tidak mau menemuinya lagi, akhiri hubungannya secara langsung.
Cari Tempat yang Enak
Pilih tempat yang nyaman bagi kalian berdua dan tidak banyak keramaian. Bisa saja di teras rumah, misalnya. Atau di tempat lain yang lebih pribadi dan tidak banyak gangguan.
Sebisa mungkin, jangan lakukan di tempat umum yang banyak keramaian seperti di restoran, mall, atau semacamnya. Jangan lakukan juga di tempat-tempat yang punya makna spesial bagi kalian–seperti tempat kalian pertama kali kencan, atau restoran favorit kalian. Itu agak kejam.
Jelaskan Apa Masalahnya
Hubungan kalian tidak berhasil, tapi kalian bisa sama-sama belajar dari kesalahan masing-masing dan berhubungan dengan orang lain. Jadi, terangkan apa masalah yang membuat kamu ingin mengakhiri hubungan.
Dia enggak peka, dia tukang selingkuh, dia enggak memberi perhatian kepadamu, dia enggak mendukung cita-citamu, dia pemalas, atau kalian memang sudah enggak nyambung saja. Apapun alasannya, ceritakan. Siapa tahu, dia bisa belajar dari kesalahannya dan menghindari kesalahan itu di masa depan.
Tapi, siap-siap bahwa dia mungkin juga membeberkan kesalahan-kesalahanmu juga. Itu wajar dan nggak apa-apa, kok. Dengarkan baik-baik dengan tenang dan tanggapi secara wajar. Siapa tahu, ada saran dia yang memang masuk akal.
Jangan Kekanak-Kanakkan
Jangan sebar gosip-gosip miring tentang dia hanya untuk mempermalukannya. Jangan bikin vlog soal putusnya kalian dan jadi bulan-bulanan semua orang di media sosial. Intinya, jangan bikin drama yang tidak perlu. Kamu dan dia pasti penuh emosi, tapi sebisa mungkin putuslah dengan kepala dingin. Kamu tidak perlu bikin masalah dengan mantanmu sendiri.
Kamu enggak mau dikenang sebagai mantan kurang ajar yang mutusin pacarnya lewat LINE atau mantan nyebelin yang menghilang tanpa kabar. Kalau waktunya datang dan kalian harus mengakhiri hubungan, lakukan secara beradab.
Memang mengerikan, tapi itu cara yang paling dewasa, paling simpel, dan paling efektif untuk menyelesaikan masalah. Lebih penting lagi, itu cara yang paling pas untuk menghormati satu sama lain.
Semoga beruntung!
Sumber:
https://sexetc.org/ten-worst-ways-to-break-up/
http://www.yourtango.com/200920861/how-break-man
Sumber foto:
theconversation.com
