Laporan ini menyajikan hasil dari evaluasi SETARA, sebuah program intervensi kesehatan reproduksi dan perkembangan seksualitas yang dilaksanakan selama 2 tahun, diperuntukkan bagi remaja (12-14 tahun) di sekolah menengah pertama (SMP), diadaptasi dari Comprehensive Sexuality Education(CSE) dengan menyesuaikan konteks Indonesia.
Laporan ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan yang relevan dan berguna bagi lembaga-lembaga terkait terutama Kementerian Pendidikan (Kemendikbud), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS).
Laporan ini bertujuan untuk memberikan wawasan tambahan mengenai pendidikan kesehatan
reproduksi, untuk membantu perencanaan dan pelaksanaan kebijakan, program, atau upaya-upaya
lain yang memenuhi kebutuhan kesehatan remaja. Untuk mengukur efek Setara, Global Early Adolescent Study (GEAS) secara prospektif mengikuti remaja penerima Setara (kelompok intervensi) dan remaja yang tidak menerima Setara (kelompok kontrol), di sekolah-sekolah tingkat SMP yang berada di 3 lokasi berbeda di Indonesia: Bandar Lampung (Sumatera), Semarang (Jawa Tengah) dan Denpasar (Bali) dari tahun 2018 hingga 2022.
Penelitian implementasi dan evaluasi kualitatif juga dilakukan untuk memahami bagaimana pelaksanaan SETARA pada konteks yang berbeda-beda dan bagaimana kelompok intervensi memahami dampak SETARA secara kualitatif. Evaluasi mandiri dilakukan oleh Pusat Kesehatan Reproduksi.